Diskominfo Gandeng Pengelola Medsos se-Kabupaten Bogor Jadi Humas Kreatif dan Inovatif Dalam Menyajikan Informasi Aktual
16-11-2023
42
MEGAMENDUNG- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bogor tingkatkan skill dan kemampuan para admin pengelola sosial se-Kabupaten Bogor, salah satunya melalui kegiatan Bimbingan Teknis Pengelolaan Media Sosial Manajemen dan Strategi Media Sosial tingkat Kabupaten Bogor tahun 2023 yang berlangsung di Hotel Gerbera, Megamendung, Rabu (15/11/23).
Kepala Bidang PIKP Diskominfo Kabupaten Bogor, Angga Hadiyuda mengungkapkan bahwa, pesatnya perkembangan teknologi memberikan kemudahan bagi pranata humas untuk menyiapkan konten kreatif yang bervariasi dan menyasar sasaran yang lebih spesifik secara cepat. Termasuk pemanfaatan media sosial yang begitu digandrungi dan dipakai sebagian besar penduduk Indonesia.
Tidak dapat dipungkiri, secara bertahap pekerjaan kehumasan di Indonesia bisa saja digantikan oleh mesin. Hal ini disebabkan adanya kombinasi unik pada individu saat menyelesaikan pekerjaan kehumasan, pastinya humas membutuhkan nalar, empati, emosi serta kreativitas yang tidak terbatas (limitless). Inilah keterbatasan kemampuan yang tidak dimiliki kecerdasan buatan.
"Sangat penting bagi humas dapat menguasai teknologi digital. Era teknologi menuntut profesi sebagai humas memiliki keahlian yang lebih kompleks. Tidak sekadar mengurus liputan, hubungan media, kliping, protokoler serta publikasi di media konvensional," ungkap Kabid PIKP.
Menurutnya, humas pemerintah dituntut untuk kreatif menciptakan konten digital yang mengikuti tren masa kini dan memanfaatkan teknologi digital. Selain kreatif, agar konten-konten yang dirilis dapat menjangkau cakupan masyarakat yang lebih luas dengan demografi yang lebih beragam. Tidak hanya mengungkap fakta, tetapi juga membangun humanisme.
Konten digital yang dibuat tidak hanya berupa tulisan, tapi juga konten berbentuk visual hingga mampu menarik hati masyarakat, seperti infografis, video pendek. Untuk itu inovasi dan kreativitas harus terus dilakukan sehingga masyarakat tertarik bahkan mengikuti pesan yang dibagikan jajaran humas, khususnya humas pemerintahan," jelasnya.
Ia juga berharap, melalui kegiatan itu semua diberi pemahaman dan pelatihan untuk bagaimana bisa optimal menjalankan peran sebagai humas, pengelola admin media sosial juga public relation dalam memberikan informasi aktual, dengan konten kreatif serta mampu mencegah penyebaran berita hoaks dan ancaman deep fake.
"Tentunya untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah serta melahirkan masyarakat cerdas dan informatif," tandasnya.
Pranata Humas Ahli Madya Dirjen IKP Kabupaten Bogor, Dimas Aditya menambahkan, humas harus jeli, adaptif dan kreatif dalam memberikan informasi kepada masyarakat melalui media sosial.
"Harus bisa mengidentifikasi kebutuhan informasi seperti apa, agar masyarakat bisa mengkonsumsi informasi yang utuh, tidak simpang siur sehingga bisa menjadi agen perubahan penangkal deep fake," imbuhnya. (Tim Komunikasi Publik/Diskominfo Kabupaten Bogor)