CIBINONG-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara lakukan kunjungan kerja, belajar soal kemitraan dengan media ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor. Kunjungan kerja dipimpin langsung Wakil Ketua DPRD Kabupaten Minahasa dan diterima oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika di Ruang Rapat Dinas, Cibinong (6/5).
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Minahasa, Olivia Mantiri menjelaskan, kita membutuhkan referensi dari kabupaten yang lebih besar dari kita dan lebih tua dari kita. Dalam penataan anggaran khususnya buat temen-temen media, disaat pandemi karena banyak anggaran yang mengalami refocusing, sehingga kita berkunjung ke Kabupaten Bogor ingin mengetahui bagaimana cara mengatur dan menata anggaran-anggaran untuk kerjasama dengan teman-teman media.
“Syukur ketika kami berdiskusi, banyak yang kami terima bahkan menjadi referensi, kami bawa kembali pulang. Ternyata ada hal-hal yang mungkin selama ini belum terpikirkan. Mudah-mudahan dapat diterapkan di tempat kami, sehingga pengelolaan anggaran kerjasama dengan media menjadi lebih baik di kabupaten kami,” terangnya.
Olivia menambahkan, Kabupaten Bogor adalah kabupaten tua yang sudah melegenda. Jumlah penduduknya banyak, jumlah wilayahnya sangat luas, dan Pemerintah Kabupaten Bogor bersama DPRD mampu menata anggaran, mampu melaksanakan pengawasan dengan baik. Berarti banyak hal positif disini yang wajib kita ambil untuk dibawa ke kabupaten kecil kita.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor, R. Irwan Purnawan mengatakan, Alhamdulillah untuk anggaran kemitraan dengan media dapat kita tata dengan baik. Intinya kalau di Kabupaten Bogor, urusan kerjasama dengan media dipusatkan di kami, tetapi untuk publikasi kinerja setiap perangkat daerah bisa menganggarkannya masing-masing.
“Kuncinya adalah, kami tetap berusaha untuk tetap menjaga hubungan baik dengan media, karena bagaimanapun kodusivitas daerah dipengaruhi oleh media. Selanjutnya untuk penentuan medianya, kami membuat skala prioritas dengan membuat rangking, serta melihat media mana saja yang lolos verifikasii faktual dari Dewan Pers,” ucap Irwan.(TIM KOMUNIKASI PUBLIK / DISKOMINFO KAB.BOGOR)