DRAMAGA - Setelah kemarin melakukan sidak ke Gudang Bulog Sub Divisi Regional Dua Dramaga, hari ini Bupati Bogor menyalurkan bansos beras untuk masyarakat Kabupaten Bogor yang terdampak pandemi Covid-19. Secara simbolis Ade Yasin memberikan bansos kepada 4 perwakilan Kepala Desa diwilayah Kecamatan Leuwiliang dan 1 perwakilan dari Apdesi Kabupaten Bogor.
“Alhamdulillah hari ini penyaluran bansos berupa beras bisa kita laksanakan. Hari ini kita menyalurkan bantun kepada 11 desa yang ada diwilayah Kecamatan Leuwiliang. Bertahap insya alloh nanti semuanya akan kebagian,” kata Ade Yasin usai membagikan bansos secara simbolis di Gudang Bulog Sub Divisi Regional Dua Dramaga, Kamis (30/4/2020).
Ia menambahakan, dengan adanya batuan ini masyarakat bisa merasa tenang kedepannya. “Semoga dengan penyaluaran bantuan ini masyarakat bisa lebih tenang dan kebutuhan terpenuhi. Kita juga Pemerintah Daerah mohon maaf kalau masih ada kekurangan disana sini soal bantuan Covid-19 di Kabupaten Bogor. Tapi saya ingin tegaskan dengan penyaluaran bantuan ini, negara hadir untuk membantu masyarakat,” tambahnya.
Lebih lanjut Ade menjelaskan, bahwa bantuan yang hari ini disalurkan dari data yang sudah fix. “Data ini kita dapat tentunya dari rt dan rw kemudian didata kembali oleh Dinsos. Sampai hari ini kita juga masih memverivikasi terus, tapi yg sudah fix datanya itu sekarang yg kita kirim, kalau menunggu fix semua akan lama. Jadi kita bertahap, kalau nama dan alamatnya sudah jelas langsung kita kirim tidak ditunda-tunda lagi,” jelas Ade.
Pemkab Bogor sendiri sudah menetapkan 6.000 ton beras untuk satu bulan. “Kita sudah siapkan 6.000 ton beras untuk satu bulan, tinggal dikalikan 3 bulan berati kita siapkan untuk bansos selama 3 bulan sebayak 18.000 ton beras. Satu kepala keluarga tiap bulannya mendapatkan 30kg beras,” pungkasnya. (Tim Humas Diskominfo Kab. Bogor)