Cibinong- Walaupun upacara pembukaan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) V Jawa Barat Tahun 2018 diwarnai hujan rintik, namun pembukaan disaksikan sekitar 5.000 penonton berlangsung cukup meriah, pembukaan tersebut di gelar di stadion mini persikabo Cibinong, pada Minggu (4/11).
Dalam sambutannya Bupati Bogor, Hj. Nurhayanti mengatakan bagi Pemerintah Kabupaten Bogor, ini merupakan kesempatan yang baik untuk menunjukkan kepada dunia Olahraga dan warga masyarakat pada umumnya, bahwa kita senantiasa memberikan ruang yang setara bagi semua orang untuk berkarya, berkreasi dan berprestasi, termasuk bagi para olahragawan difabel atau paralympian.
“dari para atlet paralympian kita semua dapat belajar bahwa dengan kearifan pemahaman akan kehidupan, keterbatasan seungguhnya bisa menjadi sumber kekuatan yang bisa dikembangkan tanpa batas untuk meraih prestasi,”katanya.
Nurhayanti juga mengatakan Peparda V Jawa Barat Tahun 2018 ini akan dilaksanakan mulai tanggal 4 sampai dengan 13 November 2018 dengan mempertandingkan 12 cabang olahraga yaitu angkat berat, atletik, bola voly duduk, bulutangkis, catur, goalball, judo, panahan, renang, tenis lapang, tenis meja dan tenpin bowling yang kesemuanya berjumlah 630 nomor pertandungan dengan memperebutkan 2510 medali, terdiri atas 784 medali emas 784 medali perak dan 942 medali perunggu.
“medali-medali tersebut akan diperebutkan oleh 1.075 atlet paralympian yang didukung oleh 443 official dari 27 Kabupaten/Kota di Jawa Barat,”ujarnya.
Nurhayanti juga melaporkan kepada Wakil Gubernur Jawa Barat yakni venue pertandingan pada Peparda V, 11 cabang olahraga lokasinya tersebar di seluruh Kabupaten Bogor yakni Gedung Kesenian, Stadion Pakansari, Gom Karadenan, laga tangkas, hotel seruni, gedung jambuer simalem laga satria, lapangan luar stadion pakansari serta lapangan tenis brimob dan cilodong khusus untuk cabang tenpin bowling, Pemerintah Kabupaten Bogor mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Bogor yang telah menyediakan lokasi pertandingan di Jungle Bogor Nirwana Residence.
“untuk mendukung seluruh rangkaian kegiatan Peparda V tahun 2018,telah ditetapkan 789 orang panitia pelaksana cabang olahraga yang di dukung oleh 60 tenaga keamanan serta tenaga medis 14 dokter dan 38 perawat,”ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengungkapkan bahwa Peparda V Jawa Barat yang terbesar oleh sebab itu menjadi modal penting bagi Jawa Barat untuk mengikuti Peparnas Papua 2020.
“Kejar prestasi dengan tetap mengedepankan persaudaraan,” ujarnya.
Wagub juga berharap Peparda V Jawa Barat bisa sukses dengan tema mengukir prestasi di Bumi Tegar Beriman dan menjunjung tinggi nilai nilai sportivitas.
“tantangan kedepan semakin besar semoga regenerasi kedepan akan lebih baik sehingga muncul-muncul atlit nasional untuk membanggakan bangsa,”tandasnya. (Andi/Diskominfo Kab Bogor)
