KUNINGAN - Asosiasi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Indonesia menganugerahi Bupati Bogor, Ade Yasin sebagai Kepala Daerah Peduli Radio katagori media pemerintah. Selain itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kabupaten Bogor Irwan Purnawan juga menerima penghargaan sebagai Pejabat Peduli Radio. Penghargaan diberikan pada Anugerah LPPL Award ke-2 tahun 2021 di Villa Kampung Gunung, Kabupaten Kuningan, Kamis (25/3).

Dalam kegiatan Anugerah LPPL award ke-2 tersebut, Radio Tegar Beriman 95,3 FM juga terpilih kembali sebagai LPPL Radio terbaik ke-3 se-Indonesia. Kemudian juga mendapatkan penghargaan host terbaik ke-3 di Program Suara Nusantara, serta meraih juara ke-2 Bintang Radio katagori Penyiar Radio.

Bupati Bogor, Ade Yasin mengucapkan selamat atas raihan penghargaan yang diterima oleh Radio Tegar Beriman Diskominfo Kabupaten Bogor. Dirinya meminta agar radio yang berada di frekuensi 95,3 FM ini meningkatkan kualitas program siaran.

“Peran LPPL Radio Tegar Beriman dalam pembangunan di Kabupaten Bogor sangatlah penting. Kita sepakat kontennya harus bersifat mendidik, menghibur, dan mengedukasi baik pengetahuan maupun mengedukasi pola pikir. Tingkatkan terus semangat kerja dan melahirkan karya-karya jurnalistik radio yang terbaik,” tandas Bupati Ade Yasin.

Selanjutnya, Kadiskominfo Irwan Purnawan mengatakan, dengan adanya penganugerahan atau awarding ini, mutu siaran dari lembaga penyiaran khususnya Radio Tegar Beriman harus lebih baik dari sisi konten dan sumber daya manusianya. Hal ini guna mewujudkan Kabupaten Bogor termaju, nyaman dan berkeadaban,” ungkap Irwan.

“Alhamdulillah tahun ini kita bisa persembahkan yang terbaik untuk Kabupaten Bogor. Semoga ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas siaran Radio Tegar Beriman 95,3 FM,” tambahnya.

LPPL TV dan Radio Indonesia memberikan apresiasi kepada insan penyiaran di berbagai daerah di tanah air. Kepala Biro Humas Asosiasi LPPL Indonesia, Helen Marewise mengatakan, bahwa proses penjurian berlangsung secara bertahap selama tiga bulan. Adapun tahapan tersebut yakni dalam bentuk kunjungan langsung, wawancara, dan peninjauan siaran streaming.

"Aspek yang dinilai meliputi kreativitas program, legalitas, dan infrastruktur teknis. Anugerah LPPL Award sendiri sudah berlangsung dua tahun, sedangkan penyelenggaraan di tahun 2021 adalah yang kedua kali,” terang Helen. (TIM KOMUNIKASI PUBLIK / DISKOMINFO KAB.BOGOR)