SIARAN PERS V KONVENSI NASIONAL HUMAS 2017
27-11-2017
158
Dukung #Indonesiabicarabaik dengan Aksi Nyata
Era konvergensi memicu arus lalu lintas informasi yang sangat deras dan kian mengkhawatirkan. Dalam konteks komunikasi publik, dibutuhkan berimbangnya pemberitaan yang beredar di media digital tentang capaian-capaian positif Indonesia, baik dalam hal sosial, budaya, ekonomi dan politik. Sayangnya, yang menjadi fenomena saat ini, berita buruk semakin mudah disebarkan dan berhasil “mengubur” berita baik. Kabar negatif merajalela di mana-mana tidak sebanding dengan berita positif.
Melalui dialog #IndonesiaBicaraBaik dalam Perspektif Industri Kreatif dan Inovasi di Konvensi Nasional Humas (KNH) 2017 di IPB International Convention Center (IICC), Bogor (27-28/11), Wanda Hamidah (Wasekjen PARFI 56), Boy Kelana Soebroto (PT Astra Internasional), Maria Harfanti (Miss Indonesia 2015) buktikan dukungannya terhadap #IndonesiaBicaraBaik dengan melakukan aksi nyata.
Wanda Hamidah dukung #IndonesiaBicaraBaik melalui kepedulian terhadap generasi diantaranya Ruang Baca Indonesia/RBI sebuah upaya peningkatan pendidikan generasi lintas agama dan Lingkar Indonesia Peduli (upaya mencegah generasi dari bahaya narkoba). Maria Harfanti dukung #IndonesiaBicaraBaik melalui ragam aktivitas diantaranya penyediaan air bersih di daerah-daerah marginal dan edukasi tentang kebersihan diri dan lingkungan. Dan Boy Kelana Soebroto dukung #IndonesiaBicaraBaik teguhkan komitmen membangun negeri melalui berbagai layanan dan melahirkan produk karya anak bangsa serta kontribusi sosial dalam bentuk berbagai pemberdayaan masyarakat.
“Kita harus beraksi baik juga. Kalau bicara saja tentu tidak cukup. Paling tidak dari aksi yang kita lakukan itu ya dirangkum dalam Indonesia bicara baik. Kita tidak bisa bicara baik kalau kita tidak melakukan hal yang baik, karena tidak ada yang bisa ditampilkan. Harus ada aksi-aksi sosial juga yang menginspirasi, supaya bisa #IndonesiaBicaraBaik. Do something, tegasnya.
Wanda mengajak masyarakat untuk tidak gampang terpengaruh. Think before you share. Jika ini bisa dilakukan, insyaAllah #IndonesiaBicaraBaik bisa mereduce hoax yang akhir-akhir ini menggelisahkan di Indonesia.
“Menangkal hoax ya dengan tidak membantu menyebarkannya. Kita harus mulai menggunakan nalar kita, jika diragukan maka kembalikan lagi ke sumber beritanya,” tandasnya.
Sementara itu, Maria melakukan counter isu sosial dengan melakukan aksi-aksi sosial dan selalu posting hal-hal positif di media agar anak-anak muda tergerak do something untuk our future.
Dan Boy Kelana mengatakan bahwa semua orang punya tanggung jawab pribadi saat memegang alat telekomunikasi.
“Kembali ke kita lagi, kita jangan latah dengan menyebar info yang kita tidak tahu info kebenarannya,” ujarnya.(zul)