Megamendung- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam hal ini Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor sebagai wali data ajak para pengelola data statistik sektoral Perangkat Daerah (PD) juga Kecamatan se-Kabupaten Bogor, laksanakan penyusunan rekomendasi kegiatan kompilasi/survei statistik sektoral melalui aplikasi Rekomendasi Kegiatan Statistik (Romantik). Untuk mendapatkan persetujuan dari Badan Pusat Statistik sebagai pembina data sektoral, guna terciptanya peningkatan kualitas data statistik sektoral di Kabupaten Bogor, yang berlangsung dari 24-26 April 2024 di Cahaya Village Hotel & Resort Megamendung Kabupaten Bogor.
Sebagaimana diketahui, Aplikasi Romantik adalah alat yang dimiliki oleh BPS untuk memastikan layak atau tidaknya kegiatan statistik sektoral yang dihimpun oleh masing-masing PD dan Kecamatan. Sehingga data statistik sektoral yang akan disampaikan layak dimanfaatkan oleh masyarakat juga pimpinan dalam pengambilan keputusan.
Sebagai informasi pelaksanaan sosialisasi dan desk penyusunan rekomendasi kompilasi atau survei statistik sektoral mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia.
Mewakili Kepala Diskominfo Kabupaten Bogor, Kabid Persandian dan Statistik, Iskandar Zulkarnain mengatakan, penyusunan rekomendasi kompilasi atau survei kegiatan statistik sektoral ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas serta cakupannya kepada Perangkat Daerah guna memberikan informasi data yang berkualitas.
“Kegiatan ini penting dilakukan guna meningkatkan dan optimalisasi pengelolaan data statistik sektoral di Kabupaten Bogor. Tentunya selain dilakukan secara sinergi dan kolaborasi antara wali data dengan masing-masing Perangkat Daerah secara optimal“, terang Iskandar.
Selanjutnya, Kepala Seksi Publikasi Data Statistik, Dede Hartini menuturkan, ini merupakan upaya Pemkab Bogor dalam hal ini Diskominfo untuk mendorong diperolehnya hasil penyelenggaraan kegiatan statistik yang dapat dipertanggungjawabkan.
“Guna terwujudnya sistem statistik nasional yang handal, efektif dan efisien,” terang Dede
Di tempat yang sama, Statistisi Ahli Madya BPS Kabupaten Bogor, Agus Nuwibowo menambahkan, penggunaan aplikasi Romantik dalam penyusunan data sektoral ini menjadi penting, salah satunya untuk memudahkan melakukan pemantauan mekanisme rekomendasi kegiatan statistik.
“Kemudian untuk mengetahui perkembangan proses rekomendasi kegiatan statistik, serta membantu menghindari duplikasi kegiatan statistik,” tandasnya. (Tim Komunikasi Publik/Diskominfo Kabupaten Bogor)
